RUDE BOYSepanjang
tahun 60'an wilayah ghetto di Jamaika dipenuhi oleh pemuda-pemuda yang
mencari pekerjaan. Pada waktu itu amat susah di dapati. Pada awalnya
pemuda-pemuda ini tidak tertarik dengan optimisme musik
ska.Pemuda-pemuda tersebut menciptakan identiti kelompok sebagai 'Rude
Boy' (sebuah trend dikalangan pemuda yang pernah terjadi pada periode
awal tahun 40'an) Menjadi 'Rude' ertinya ...menjadi seseorang dimana
masyarakat menganggapnya tidak berguna. Gaya dansa ska para Rude Boy
memiliki ciri khas tersendiri, lebih pelan, dengan tingkah seakan-akan
meninju seseorang. Rude Boy memiliki koneksitas dengan
'Scofflaws'(orang-orang yang selalu menentang hukum) & dunia
kriminal lainnya. Hal ini terefleksikan dalam lirik-lirik lagu ska.
(catatan: gaya penampilan berpakaian Rude Boy iatu dengan celana panjang
yang mengatung hanya semata kaki). Muzik ska sekali lagi mengalami
perubahan untuk merefleksikan 'Mood of the rude' dengan menambahkan
tensi pada permainan bass yang disesuaikan dengan gaya sebelumnya iatu
'free-walking bass style'.Dua parti politik yang ada di Jamaika
membentuk banser bersenjata. Opini publikpun mengarah pada penentangan
terhadap kelompok Rude Boy & penggunaan senjata api. Peraturan
memiliki senjata api pun ditilik kembali setelah melalui periode dimana
kepemilikan senjata diperbolehkan asal tidak menimbulkan keresahan di
masyarakat. Siapa pun yang memiliki senjata api yang ilegal, diancam
hukuman penjara seumur hidup.Artis & produser mendukung bahkan
'memaafkan' atas prilaku kelompok Rude Boy melalui muzik ska. Dukungan
untuk tidak menggunakan senjata api terefleksi dalam lagu-lagu seperti
"Lawless street" dari kelompok Soul Brothers, "Gunmen coming to town"
The Heptones. Duke Reid memproduseri salah satu grup ska The Rude Boy
(shuffling down Bond street) C.S. Doddpun ikut memproduksi grup muda
yang memiliki visi muzik mereka sebagai'rudies' iatu kelompok The
Wailers ( Bob Marley, Peter Tosh, BunnyWailer). Prince Buster menemukan
seseorang yang memiliki mitos karakter sebagai Rude Boy iatu Judge
Dread. Lagu "007 Shanty Town" yang dinyanyikan oleh Desmond Dekker
adalah sebuah karya cemerlang dalam mendokumentasikan perilaku Rude Boy
kedalam sebuah lagu (berhasil memasuki urutan tangga lagu ke 14 di UK
Charts)Tema rude boy masih mendominasi sepanjang periode ska, dan
popularitinya memuncak sepanjang musim panas tahun 1964. Beat ska
menjadi lebih lambat & Rocksteady pun lahir. Gelombang ska pertama
berakhir pada tahun 1968 (Rocksteady adalah bahagian cerita lain:
Rocksteady kemudian melahirkan muzik Reggae. Populariti muzik Reggae di
Inggris di sebarkan oleh Skinhead; kelompok Rastafarian mengadopsi muzik
Reggae & lirik² lagunya cenderung bertemakan ajaran Rastafari &
pandangan Relijiusnya, Reggae pun berkembang menjadi 'Dub',
'Dancehall', & seterusnya ...& seterusnya ...)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar